Prodi PBI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh akan selenggarakan Webinar “Percepatan Menuju Jabatan Profesor”. Catat tanggalnya...!!

 

 

Banda Aceh, (HabaAtjeh) - Prodi Pendidikan Bahasa Inggris ( PBI)  UIN Ar- Raniry Banda Aceh selenggarakan  Webinar  Tema “Percepatan menuju jabatan Profesor  : Prospek dan Kendala”. pada tanggal 6 september 2021.

Prof. Dr. T. Zulfikar, M.Ed selaku Ketua Program Studi ( Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris UIN Ar-Raniry dalam releasenya menjelaskan, menjadi seorang dosen tentu memiliki impian menjadi profesor, dan kemudian mencoba memenuhi berbagai syarat  untuk menjadi profesor, sebab menjadi profesor tidak mudah dikarenakan rangkaian persyaratan yang panjang dan kompleks. Meskipun begitu, menjadi profesor adalah sangat mungkin untuk diraih tidak hanya dosen tertentu namun oleh setiap dosen, Bagi kalangan dosen, profesor adalah jabatan akademik paling prestisius karena merupakan jabatan paling tinggi di ruang lingkup profesi dosen.

Berhubung profesor adalah jabatan akademik tertinggi, maka tidak keliru rasanya jika mengatakan setiap dosen punya impian untuk meraihnya. Disamping punya tanggung jawab yang besar, apalagi salah satu tugas atau tanggung jawab utamanya adalah memimpin pengembangan ilmu pengetahuan sesuai bidang keilmuan yang dikuasai di perguruan tinggi tempatnya mengabdi atau mengajar, karenanya webinar ini sangat penting dan menarik untuk di ikuti oleh dosen-dosen yang akan menuju Guru Besar.

 

Kegiatan Webinar ini akan di isi oleh Prof. Amirul Mukminin, P.hD  (Profesor : Ilmu Pendidikan dan Keguruan Universitas Jambi ) yang akan membahas tentang pengembangan karir dosen, sertifikasi, kompetensi dosen, studi lanjut dan karya ilmiah serta penelitian, materi percepatan proses pengusulan kenaikan jabatan akademik ke Lektor Kepala dan Guru Besar dengan berbagai prospek dan kendalanya,” ujarnya.

Prof. T. Zulfikar, M.Ed  juga menjelaskan dengan adanya webinar ini  diharapkan dapat membantu dosen baik dalam kontek penelitian, karya ilmiah dan pengurusan  jenjang akademik untuk mendukung akreditasi institusi serta makin bertambahnya Guru Besar. sebutnya.

Redaksi